Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Irvansyah Hadiri Pengukuhkan Nama KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991

Jakarta, abadi.co.id - Panglima Komando Armada III, Laksamana Muda TNI Irvansyah, S.H., CHRMP., M. Tr.Opsla menghadiri pengukuhkan nama KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (WSH)-991 sebagai kapal bantu rumah sakit (BRS) TNI Angkatan Laut oleh Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto.
Acara pengukuhkan nama KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (WSH)-991 tersebut ditandai dengan penekanan tombol sirene bertempat di Dermaga Pondok Dayung Koarmada I, Jakarta Utara, bersamaan dengan pameran Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan Indo Marine Expo & Forum 2022 pada Kamis, (3/10/2022).
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan rasa bangga karena putra-putri Indonesia sekarang sudah mampu membuat kapal-kapal yang cukup rumit dan cukup besar.
"Kemampuan ini harus kita teruskan, dan saya ucapkan selamat kepada PT PAL dan jajaran yang sudah bekerja keras," kata Menteri Prabowo Subianto.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, bahwa TNI Angkatan Laut memanfaatkan industri dalam negeri, khususnya PT PAL, dalam pemenuhan kebutuhan alutsista TNI Angkatan Laut.
"Ini merupakan bentuk komitmen dan kesungguhan TNI Angkatan Laut dalam menyukseskan program pemerintah, yakni membangun kemandirian industri pertahanan dan peningkatan penggunaan produk dalam negeri," kata Laksamana TNI Yudo Margono.
KRI dr Wahidin Sudirohusodo-991, merupakan kapal rumah sakit terapung TNI Angkatan Laut buatan anak bangsa dan masuk dalam jajaran Satuan Kapal Bantu (Satban) Komando Armada III.
KRI dr Wahidin Sudirohusodo-991 mempunyai panjang 124 meter, lebar 21,8 meter, dan displacement 7.290 ton, selain itu Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan maksimal 18 knot, kecepatan jelajah 14 knot, dan kecepatan ekonomis 12 knot (22 km per jam), serta memiliki kemampuan berlayar hingga 30 hari penuh dengan jangkauan 10.000 mil laut.